Oleh: Erni Apriani
Aktivis Muslimah
Masyarakat kembali digegerkan dengan pemberitaan yang sangat miris terjadi kepada seorang pasangan suami istri. Dilansir dari berita media online REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI - Nando secara sadis menghabisi istrinya di rumah kontrakan ketika ada dua anaknya. Kapolsek Cikarang Barat AKP Rusna Wati mengatakan, Nando membunuh istrinya karena kesal ketika ditanya masalah uang belanja. "Sebelum melakukan pembunuhan, pelaku dan korban sempat cekcok masalah ekonomi," kata Rusna di Mapolsek Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Selasa (13/9/2023).
Salah satu kasus miris yang terjadi dari ribuan kasus kejahatan dalam rumah tangga dan masyarakat, bak buih dilautan. Individu-individu yang hidup dalam sistem kapitalis sekuler ini, seakan menjadi budak-budak yang tak punya aturan. Akal serta fitrah yang melekat seakan menghilang begitu mudah. Hal ini merupakan bukti dari sistem sekulerisme kapitalisme yang tidak mampu mengatur manusia. Kehidupan yang jauh dari agama menjadikan individu hanya memiliki orientasi hidup untuk mendapatkan kesenangan dan kebebasan saja. Akhirnya pernikahan hanya dipandang sebagai sarana pemuas nafsu semata. Bukan sebagai sarana ibadah yang akan menyempurnakan separuh agama. Kemudian tidak adanya bekal ilmu sebagai dasar pondasi pertama dalam rumah tangga, sehingga pengelolaan masalah dan emosi tidak mampu diselesaikan dengan baik. Sistem sekuler kapitalis juga menjadikan semua serba sulit, seperti biaya hidup, biaya pendidikan dan kesehatan serba mahal, sehingga menghimpit dan membuat rumah tangga rentan bermasalah.
Maka dari itu penawar dari berbagai kejahatan yang terjadi adalah adanya aturan hidup dengan menerapkan sistem Islam di dunia ini. Sudah saatnya kaum muslim bergegas, berdakwah untuk membangun kesadaran ditengah-tengah masyarakat terhadap pentingnya penerapan Islam kaffah. Berdasarkan pada Firman-Nya, "Kamu (umat Islam) adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, (karena kamu) menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah."(Q.s Ali 'Imran: 110). Ini menegaskan bahwa seluruh manusia wajib untuk berdakwah mengajak kepada kebaikan. Harus senantiasa mengkaji Islam dengan disertai keimanan yang kokoh dan adanya peran negara. Bekal terbaik adalah Islam. Keluarga dan negara harus membekali seluruh pemuda dengan mengkaji Islam lebih dalam secara kaffah. Oleh karena itu, penerapan sistem Islam kaffah adalah solusi tuntas terhadap segala problematika umat. Termasuk dalam urusan ekonomi dan juga mengarungi kehidupan rumah tangga. Sistem Islam akan memfasilitasi akses ekonomi yang memadai untuk seluruh umat. Serta hanya Islam yang mampu mencetak seorang individu cerdas dan amanah, yang bisa menjaga keutuhan rumah tangga melalui berbagai aspek aturan dan pemikirannya.
Wallahualambissawab.
Post a Comment